Kamis, 20 November 2025


Kepastian dibukannya candi terbesar di dunia ini setelah dilakukan simulasi pembukaan dengan penerapan new normal, Rabu (10/6/2020) hari ini. Dari hasil simulasi itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengizinkan wisata candi tersebut kembali dibuka.

Meski demikia Ganjar menyebut jika pembukaan akan dilakukan secara bertahap, dan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

"Dari awal (peraturannya) sangat rigid. Saya harap masyarakat tahu meski nanti akan ada guide. Ini akan jadi obat rindu. Kehati-hatian tetap kita lakukan," kata Ganjar.

Untuk uji coba, Ganjar mempersilakan akhir pekan ini dilakukan pembukaan. Namun jumlah pengunjung yang boleh masuk harus dibatasi.

"Minggu depan boleh buka untuk 100 orang. Mungkin teman-teman wartawan yang mengawali. Terus 200 orang, bisa untuk teman-teman yang ingin memberi penilaian," katanya.

Namun sebelum akhirnya benar-benar dibuka, Ganjar menegaskan setidaknya di kawasan sekitar Candi Borobudur mesti menepati selama 14 hari tidak ada penambahan kasus positif Covid-19.

Hal itu juga jadi landasan pihak pengelola yang hanya akan membuka pintu Candi Borobudur untuk maksimal 5.000 orang setiap hari atau hanya 20 persen dari total kunjungan di hari normal.

"Kita lihat selama 14 hari ke depan. Kalau konsisten ada penurunan akan kita buka. Ini akan jadi obat rindu. Banyak keluhan dari pelaku usaha pariwisata maupun masyarakat, karena video saja tidak cukup," ujarnya.

Sementara itu, dalam simulasi pembukaan hari ini dipraktikkan penerapan protokol kesehatan sejak pintu gerbang sampai di depan anak tangga pertama Candi Borobudur.
Sementara itu, dalam simulasi pembukaan hari ini dipraktikkan penerapan protokol kesehatan sejak pintu gerbang sampai di depan anak tangga pertama Candi Borobudur.Di pintu gerbang, seluruh kendaraan yang masuk disemprot dengan cairan disinfektan. Setelah masuk, pengunjung turun dari mobil di drop off.Para pengunjung wahib antre dengan memosikan diri pada garis kotak untuk cuci tangan di wastafel yang telah disiapkan pengelola. Sebelum berjalan menuju loket, pengunjung kembali harus memasuki bilik disinfektan yang menyemprotkan air sabun.Jaga jarak jadi peraturan yang banyak diterapkan. Termasuk di loket dan pintu masuk ke Candi Borobudur. Jika pengunjung enggan mengantre panjang, pengelola juga menyiapkan loket elektronik.Yang terakhir pemeriksaan suhu badan, dilakukan bersamaan dengan pemeriksaan barang-barang bawaan. Ketika ada pengunjung yang suhu badannya mencapai 37,8 maka tidak boleh masuk."Kita akan coba dari awal agar bisa menyiapkan SOP wisata yang aman, sehingga tidak ada penularan. Semoga ini memberi informasi kepada masyarakat," kata Ganjar.Jika SOP tersebut bisa ditepati oleh pengelola Candi Borobudur, bukan tidak mungkin akan jadi percontohan untuk diterapkan di destinasi wisata di Jawa Tengah. Reporter: Ali MuntohaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler