Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Semarang – Program Jateng di Rumah Saja akan digelar pada 6-7 Februari 2021 pekan ini. Seluruh masyarakat Jateng diimbau untuk tetap di rumah saja dan menunda semua aktivitas.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah telah setuju untuk menggelar program tersebut. Kota Solo yang dikabarkan menolak program tersebut juga dipastikan mendukung.

Hal ini sesuai dengan hasil rapat seluruh sekda di Jawa Tengah yang digelar, Selasa (2/2/2021) kemarin. ”Sekda-sekda bicara kok, semua mendukung,” kata Ganjar.

Surat edaran (SE) tentang program ini juga telah dikeluarkan. Yakni SE Nomor 443.5/000/933. Dalam SE tersebut disebutkan jika program Jateng di Rumah Saja dikecualikan untuk sektor esensial.

Seperti kesehatan, kebencanaan, keamanan, energi, logistik dan kebutuhan pokok, hotel serta pelayanan dasar. Ganjar mengimbau pelayanan tersebut berjalan dengan pengetatan protokol kesehatan.

“Sehingga ada beberapa yang masih kita perkenankan untuk bisa mereka bersliweran dengan ketentuan yang ketat. Tapi sisi lain kita minta partisipasi dan dukungan dari masyarakat untuk dua hari saja,” ujarnya.

Baca: Jateng di Rumah Saja Digelar 6-7 Februari, Tempat Keramaian dan Wisata Diimbau TutupSementara, pasar, mal, tempat wisata, car free day, penutupan jalan, pembatasan hajatan, dan kegiatan lain yang berpotensi memunculkan kerumunan.“Nah kita siap-siap, sebelum dua hari itu, yang pengin belanja dulu untuk persiapan di rumah, enggak usah banyak-banyak toh cuma dua hari,” ujarnya.Selama berlangsungnya Jateng di Rumah Saja juga akan dibarengi operasi yustisi gabungan. Namun, sasarannya tetap pada pelanggar protokol kesehatan dengan sanksi yang sudah berjalan sebelumnya. Reporter: Ali MuntohaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler