Soal Pembebastugasan Sekda Jepara, Gubernur: Bupatinya Coba Konsultasi ke Saya

[caption id="attachment_229630" align="alignleft" width="880"] Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah. (MURIANEWS/Istimewa)[/caption] MURIANEWS, Semarang – Geger pembebastugasan sementara Sekda Jepara Edy Sujatmiko oleh Bupati Jepara Dian Kristiandi menjadi perhatian Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Ganjar pun memerintahkan Sekda Jateng untuk turun tangan. Terlebih pembebastugasan ini dilakukan secara tiba-tiba dengan alasan sekda melakukan pelanggaran disiplin berat. Selain itu, Ganjar juga mempersilahkan Bupati Jepara Dian Kristiandi untuk berkonsultasi dengan dirinya dan Komisi Aparatur Sipil Negata (KASN). “Bupatinya coba konsultasi ke saya terkait dengan itu, maka kemudian dari tim kami kita turunkan dan kita minta agar mereka berkoordinasi,” kata Ganjar, Kamis (12/8/2021). Ganjar juga meminta agar bupati dan sekda Jepara duduk bersama berdiskusi untuk menyelesaikan masalah ini. Terutama untuk kepentingan membangun Kabupaten Jepara. “Nampak-nampaknya memang antara bupati dan sekda mesti duduk bersama. Duduk bersama bagaimana membangun Jepara, itu aja. Kalau kemudian ada yang tidak cocok, ada yang tidak berkenan, ada yang tidak pas silakan dibicarakan,” ujarnya. Baca: Tiba-Tiba Dibebastugaskan oleh Bupati, Sekda Jepara Buka Suara Jika pembebastugasan Sekda terkait dengan rotasi, kata Ganjar, maka bisa dilakukan sesuai prosedur dan tidak perlu menggunakan cara-cara yang rumit. Terkait ini juga, Ganjar mengatakan telah meminta Sekda Jateng untuk turun dan mengecek permasalahannya. Ganjar juga telah menurunkan tim untuk berkoordinasi dengan Pemkab Jepara. “Saya hanya mengingatkan, soal yang seperti itu pak Bupati bisa konsultasi dengan kami dan KASN. Tapi jangan sampai terjadi gesekan di dalam birokrasi, sehingga layanan publiknya nanti terganggu. Itu yang tidak saya inginkan, gitu aja,” tegas Ganjar.   Reporter: Ali Muntoha Editor: Ali Muntoha