7.756 Anak di Jateng Jadi Yatim Selama Pandemi, Ganjar Bersyukur Ada ’Aku Sedulurmu’
Ali Muntoha
Senin, 16 Agustus 2021 20:49:20
MURIANEWS, Semarang – Polda Jawa Tengah meluncurkan program ‘Aku Sedulurmu’ untuk membantu anak yatim piatu yang orang tuanya meninggal karena Covid-19. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pun mengaku bersyukur dan mengapresiasi program ini.
Terlebih dari pendataan yang dilakukan Pemprov Jawa Tengah, selama pandemi berlangsung ada 7.756 anak di Jateng yang menjadi yatim. Jumlah itu kemungkinan bisa bertambah, karena pendataan terus dilakukan.
"Yang sudah masuk ada 7.756, mereka ada yang yatim, piatu, dan yatim piatu. Data kami lengkap,
by name by address,” kata Ganjar saat memberi sambutan dalam peluncuran program Aku Sedulurmu di Hotel Patra Jasa, Kota Semarang, Senin (16/8/2021).
Ganjar menyatakan, sangat mendukung program tersebut karena sejalan dengan langkah penanganan pascapandemi yang disiapkan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
"Saat saya dihubungi Pak Kapolda, saya senang sekali karena ini sejalan dengan program kami. Kebetulan kami memang mendata dampak akibat pandemi. Ada berapa banyak pelaku UKM terdampak, PKL, industri hingga data ada berapa anak yatim yang orangtuanya meninggal karena Covid-19," ujarnya.
Menurutnya, program itu sangat bagus dan harapannya bisa ditiru oleh pihak lain. Ganjar menyebut, jika pihaknya mempunyai beberapa program untuk untuk anak yatim.
Salah satunya mengupayakan ASN menjadi orang tua asuh. Kemudian program bantuan melalui APBD dan dari Baznas.
”Hari ini sudah jalan di Baznas, ada lima yatim piatu yang mendapat bantuan. Ini akan terus kita dorong agar dipraktikkan sebagai bentuk kongkret kepedulian," jelasnya.
Baca: Program Aku Sedulurmu Polda Jateng Dapat Penghargaan UnicefDalam program itu, Polda Jateng membantu 333 anak yang menjadi yatim piatu selama pandemi. Penyerahan dipimpin langsung oleh Ketua Umum Bhayangkari Juliati Sigit Prabowo, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo."Ini program kali pertama dilaksanakan untuk bantu anak yatim piatu akibat Covid-19. Semoga ini jadi inspirasi dan contoh pada semuanya, agar anak-anak itu terjamin pendidikan dan masa depannya. Mari kita bantu agar mereka bisa menggapai mimpi dan cita-citanya," kata Juliati Sigit Prabowo. Reporter: Ali MuntohaEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_234089" align="alignleft" width="1052"]

Gubernur Ganjar Pranowo berbincang dengan salah satu anak yatim penerima bantuan dari Polda Jateng. (MURIANEWS/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Semarang – Polda Jawa Tengah meluncurkan program ‘Aku Sedulurmu’ untuk membantu anak yatim piatu yang orang tuanya meninggal karena Covid-19. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pun mengaku bersyukur dan mengapresiasi program ini.
Terlebih dari pendataan yang dilakukan Pemprov Jawa Tengah, selama pandemi berlangsung ada 7.756 anak di Jateng yang menjadi yatim. Jumlah itu kemungkinan bisa bertambah, karena pendataan terus dilakukan.
"Yang sudah masuk ada 7.756, mereka ada yang yatim, piatu, dan yatim piatu. Data kami lengkap,
by name by address,” kata Ganjar saat memberi sambutan dalam peluncuran program Aku Sedulurmu di Hotel Patra Jasa, Kota Semarang, Senin (16/8/2021).
Ganjar menyatakan, sangat mendukung program tersebut karena sejalan dengan langkah penanganan pascapandemi yang disiapkan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
"Saat saya dihubungi Pak Kapolda, saya senang sekali karena ini sejalan dengan program kami. Kebetulan kami memang mendata dampak akibat pandemi. Ada berapa banyak pelaku UKM terdampak, PKL, industri hingga data ada berapa anak yatim yang orangtuanya meninggal karena Covid-19," ujarnya.
Menurutnya, program itu sangat bagus dan harapannya bisa ditiru oleh pihak lain. Ganjar menyebut, jika pihaknya mempunyai beberapa program untuk untuk anak yatim.
Salah satunya mengupayakan ASN menjadi orang tua asuh. Kemudian program bantuan melalui APBD dan dari Baznas.
”Hari ini sudah jalan di Baznas, ada lima yatim piatu yang mendapat bantuan. Ini akan terus kita dorong agar dipraktikkan sebagai bentuk kongkret kepedulian," jelasnya.
Baca: Program Aku Sedulurmu Polda Jateng Dapat Penghargaan Unicef
Dalam program itu, Polda Jateng membantu 333 anak yang menjadi yatim piatu selama pandemi. Penyerahan dipimpin langsung oleh Ketua Umum Bhayangkari Juliati Sigit Prabowo, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
"Ini program kali pertama dilaksanakan untuk bantu anak yatim piatu akibat Covid-19. Semoga ini jadi inspirasi dan contoh pada semuanya, agar anak-anak itu terjamin pendidikan dan masa depannya. Mari kita bantu agar mereka bisa menggapai mimpi dan cita-citanya," kata Juliati Sigit Prabowo.
Reporter: Ali Muntoha
Editor: Ali Muntoha