Jumat, 21 November 2025


MURIANEWS, Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ingin ada dialog terbuka untuk menyelesaikan persoalan pembangunan Bendungan Bender di Desa Wadas, Kabupaten Purworejo.

Ganjar juga telah menyampaikan keinginannya kepada Menko Plhukam Mahfud MD dalam diskusi virtual Rabu (9/2/2022) malam.

Dalam dialog terbuka itu juga diharapkan diikuti oleh Komnas HAM, warga yang kontra, serta para ahli.

“Saya sampaikan ruang dialog yang harus dibuka dengan melibatkan banyak tokoh termasuk dari Komnas HAM. Itu kita sampaikan kepada beliau,” kata Ganjar, Kamis (10/2/2022).

Ganjar mengatakan, dalam forum dibahas tentang masih adanya warga yang menolak dengan berbagai faktor alasan.

“Terhadap kawan-kawan yang belum setuju, yang kemarin ada isu soal quarry, potensi lingkungan yang akan rusak, kondisi geologis yang ada di sana, saya kira itu butuh ruang untuk menjelaskan sehingga para ahli akan bisa diberikan ruang dan waktu untuk bisa menjelaskan kepada mereka,” jelas Ganjar.

Ia mengatakan, ruang dialog penting agar masyarakat yang kontra dan para ahli bisa saling menjelaskan dan mendengarkan.
Ia mengatakan, ruang dialog penting agar masyarakat yang kontra dan para ahli bisa saling menjelaskan dan mendengarkan.“Maka pertemuan dengan kelompok yang kontra menurut saya menjadi penting, saya sampaikan juga kepada Pak Mahfud dan insyaallah sekarang dirumuskan agar ini semua nanti bisa terlaksana dan membuka ruang dialog seluas-luasnya,” katanya.Baca: Ganjar Pranowo Minta Maaf soal WadasGanjar menerangkan, pelaksanaan proyek ini tidak dilakukan dengan tergesa-gesa. Dialog terus dibuka sejak lama untuk memberikan pemahaman pada masyarakat. Hal ini, kata Ganjar, dilakukan juga demi meminimalisir gesekan seperti yang terjsdi sebelumnya.“Jadi kita bekerjanya bukan nanti, sudah beberapa waktu yang lalu. Bahkan kemarin ada yang mengatakan kita masih terus bicara pak gub, ‘pak gub tidak usah tergesa-gesa dulu’, oke saya ikuti aja yang penting nanti bisa berkomunikasi untuk mereka bisa saling menyampaikan pikiran dan perasaannya,” tandasnya. Reporter: Ali MuntohaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler