Sabtu, 22 November 2025


MURIANEWS, Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melapor kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait skenario yang disiapkan jika terjadi lonjakan kasus Covid-19. Salah satunya mengaktifkan kembali tempat isolasi terpusat.

Laporan itu disampaikan Ganjar secara virtual di sela vaksinasi massal di Sam Poo Kong Semarang.

Ganjar mengatakan, dalam menghadapi lonjakan kasus Covid-19, skenario yang diterapkan akan menggunakan skenario penanggulangan varian Delta.

“Tempat isolasinya juga kita on-kan lagi dan yang penting hari ini vaksin kita kejar tapi tadi diingatkan oleh Pak Presiden jangan lupa pakai masker,” kata Ganjar.

Ganjar mengimbau seluruh daerah untuk terus menggenjot percepatan vaksinasinya. Saat ini vaksinasi pertama di Jateng disebutkan sudah 90,32 persen.

”Yang kedua sudah 72,35 persen equivalen 20.784.304, dan vaksin dosis ketiga baru 3,69 persen total Jawa Tengah equivalen 1.058.765,” ujarnya.

Untuk vaksin dosis ketiga, Ganjar membeberkan daerah yang capaiannya tinggi antara lain Kota Semarang, Surakarta, Salatiga, dan Tegal. Bahkan di Semarang jumlah dosis harian sebanyak 10.000 dosis vaksin.

Baca: Ganjar Minta Panitia Tawur Agung Kesanga di Prambanan Siapkan Sekenario Antisipasi Covid
Baca: Ganjar Minta Panitia Tawur Agung Kesanga di Prambanan Siapkan Sekenario Antisipasi CovidMeski demikian masih ada yang perlu mendapat perhatian, karena capaian dosis pertama belum 100 persen. Daerah itu yakni Purworejo, Magelang, Pemalang, Kabupaten Tegal dan Brebes.“Meskipun angkanya sudah tinggi, umpama brebes 79,93 yang lain di atas 80 persen, kita minta vaksin dosis satunya bisa seratus,” ucapnya.Untuk itu, Ganjar mendorong tim dari Pemprov Jateng dengan mobil vaksinnya bergerak membantu percepatan vaksinasi.Sementara Presiden Jokowi dalam pesannya secara virtual mengapresiasi langkah cepat Gubernur Jateng Ganjar Pranowo serta jajaran dalam akselerasi vaksinasi.“Terima kasih kepada Bapak Gubernur, pangdam, dan kapolda untuk capaian yang telah di kejar terus di Jawa Tengah khususnya Pak Walikota Semarang. Yang paling penting persentase untuk vaksinasinya sudah tinggi, kemudian prokesnya dijaga. Saya kira Jawa Tengah tidak akan terjadi naik terlalu tinggi (kasusnya). Terima kasih semuanya,” tandas Presiden. Reporter: Ali MuntohaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler