Puncak Arus Mudik Jateng Diprediksi Terjadi Tanggal 29 April

[caption id="attachment_286315" align="alignleft" width="2560"] Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi saat memberikan keterangan pers, usai menggelar apel pasukan di Alun-alun Magelang, Jumat (22/4/2022). (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption] MURIANEWS, Magelang - Puncak arus mudik di Jawa Tengah (Jateng) diprediksi akan terjadi pada tanggal 29 April mendatang. Di tanggal tersebut, diperkirakan akan ada ratusan ribu kendaraan yang berlalu lalang di Jateng. Karena itu, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengimbau semua warga Jateng yang ada di luar kota untuk mudik lebih cepat. Hal itu dilakukan agar para pemudik bisa terhindar dari penumpukan kendaraan saat perjalanan. Baca: Beri Rasa Aman ke Pemudik, PR Sukun Bangun 38 Pospam di Jateng "Kami imbau supaya bisa mudik lebih cepat biar tidak kena macet dan biar tidak stuck traffic saat mudik nanti," katanya usai memimpin apel gelar pasukan pengamanan mudik lebaran di Alun-alun Kota Magelang, Jumat (22/4/2022). Luthfi menyampaikan, untuk saat ini sudah ada kenaikan traffic baik dari maupun menuju Jateng. Dengan persentase rata-rata mencapai 30 persen. "Itu campur, kendaraan pribadi ada, kendaraan umum juga ada, jadi sudah mulai nampak," sambungnya. Sebagai upaya pencegahan penumpukan kendaraan di tanggal tersebut, pihaknya pun akan memberlakukan one way dari arah kilometer 40 menuju Kalikangkung. "Jadi mulai tanggal 28 sampai 30 nanti diberlakukan satu arah dari KM 40 ke Kalikangkung, nanti arus balik akan diberlakukan sebaliknya," ujar Luthfi. Baca: Polda Kerahkan 13.370 Personel Gabungan Amankan Mudik Lebaran di Jateng Dalam pengamanan mudik tahun 2022 ini sendiri, ada sekitar 13.370 orang personel gabungan TNI dan Polri yang disebar di ratusan pospam di Jateng. Rinciannya, 11.750 orang anggota kepolisian dan 1.620 personel TNI. "Kami nanti juga akan dibantu dari sejumlah instansi lain, di antaranya Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka, serta organisasi kemasyarakatan lainnya. Itu akan tersebar di semua daerah di Jawa Tengah," katanya. Dia menambahkan, para personel gabungan akan mulai menempati masing-masing pospamnya hari ini juga. Dengan fokus mengamankan mudik dan kegiatan cipta kondisi mencegah penyakit masyarakat dan kegiatan kepolisian yang ditingkatkan. "Ini akan kami lakukan hingga tanggal 28 April nanti. Barulah setelah tanggal 28 kami akan fokus melakukan pengamanan mudik yang sebenarnya," sambungnya. Baca: Polda Jateng Siapkan Speed Camera di Tiga Ruas Jalan Tol, Ini Daftarnya Luthfi menilai, makin cepat personel disiagakan di pospam maka akan makin cepat pula penanganan dan pengawasan mudiknya. Mengingat Jawa Tengah sendiri memang jadi pusat aktifitas mudik lebaran tahun ini. "Prediksinya ada 23 juta jiwa yang akan masuk ke Jateng, sehingga pengamananannya harus disiapkan dengan maksimal," pungkasnya.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Supriyadi