Jumat, 21 November 2025


MURIANEWS, Jepara - Target 50 persen vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Jepara pada bulan Oktober gagal tercapai. Hal itu membuktikan kembali bahwa capaian vaksinasi di Kota Ukir masih sangat minim.

Hingga 2 November 2021 kemarin, capaian vaksinasi di Jepara untuk dosis pertama baru 43 persen. Sedangkan untuk dosis kedua baru mencapai sekitar 21 persen.

Terkait dengan gagal tercapaianya target vaksinasi itu, Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Jepara beralasan minimnya stok vaksin yang didropping oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Data terakhir DKK Jepara, saat ini sisa vaksin tinggal 140.776 dosis. Rinciannya, Sinovac MDV tersisa 24.192 dosis, Astra Zeneca 4.924 dosis, Moderna 1.298 dosis, Sinopharm single 87 dosis, dan Pfizer 110.275 dosis.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo enggan disalahkan terkait distribusi vaksin dari Pemprov Jateng ke Jepara.

Baca: Jepara Belum Bisa Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun, Kenapa?

Dia menyebut, bahwa setiap pekan selalu ada dropping vaksin ke masing-masing kabupaten. Termasuk ke Kabupaten Jepara.
Dia menyebut, bahwa setiap pekan selalu ada dropping vaksin ke masing-masing kabupaten. Termasuk ke Kabupaten Jepara.“Bukan! stoknya bukan dari kita (Pemprov Jateng, red). Stoknya itu dari pusat. (Solusinya, red) dipercapat. Dikirimi terus saben (setiap, red) minggu. Tenang wae (tenang saja, red),” jawab Ganjar saat berkunjung ke kampus Unisnu Jepara, Rabu (3/11/2021) siang.Baca: Jepara Butuh Keajaiban Capai 50 Persen Vaksinasi Bulan IniDitanya kapan target vaksinasi di Jawa Tengah akan selesai, Ganjar menegaskan bahwa vaksinasi Covid-19 akan rampung pada Desember 2021 mendatang. Masih ada dua bulan lagi untuk mencapai target itu.Diketahui, pemerintah daerah Jepara sudah berupaya untuk memperepat pelaksanaan vaksinasi. Salah satu upayanya yaitu dengan mengerahkan hampir semua fasilitas kesehatan yang ada di Jepara. baik swasta maupun negeri. Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar