Ganjar Janjikan Bonus Rp 100 Juta untuk Peraih Emas di Asian Paragames
Murianews
Selasa, 18 September 2018 12:38:56
Perhatian yang diberikan serupa dengan atlet berprestasi dalam Asian Games 2018 lalu. Di mana atlet yang mendapat medali emas akan diberi bonus dari Pemprov Jateng sebesar Rp 100 juta. Sementara peraih medali perak dan perunggu, masing-masing Rp 75 juta dan Rp 50 juta.
Selain itu, seluruh atlet difabel dari Jateng yang dikirim untuk berlaga dalam Asian Para Games 2018 akan mendapatkan uang saku sebesar Rp 2,7 juta.
“Ini sebagai tanda penghormatan dan penghargaan bagi para atlet yang sudah berjuang membawa nama bangsa dan negara Indonesia. Kami tidak ingin ada atlet atau mantan juara yang menjual medalinya karena kurang ada perhatian dari pemerintah,” kata Ganjar.
Gamjar menyebut, hasil gemilang atlet Asian Games lalu yang berhasil meraih medali melebihi target jangan menjadi beban. Namun justru menjadi pemicu dan penyemangat untuk ikut menorehkan prestasi, dan membawa nama Indonesia terdongkrak di kancah internasional.
“Target yang terlampaui dengan baik (di Asian Games lalu), jangan jadikan itu beban. Jadikan itu pemicu, jadikan itu semangat. Kami pun atlet paralimpic juga bisa melakukan itu,” katanya.
Ganjar meminta para atlet yang berlaga di Asian Para Games bisa menunjukan hasil dari latihan dan kerja keras selama masa pemusatan pelatihan yang sudah dilakukan sejak Januari 2018. Dia berharap para atlet terus menjaga kesehatan, berdoa dan memiliki kepercayaan yang tinggi, agar target yang ingin dicapai dalam event tersebut dapat diraih.Ketua National Paralimpic Committee (NPC) Osrita Muslim mengatakan Provinsi Jawa Tengah merupakan penyokong atlet terbesar bagi kontingen Indonesia di ajang Asian Para Games 2018. Dari 300 atlet yang diturunkan, 75 atlet atau 25 persennya berasal dari Jawa Tengah.Atlet-atlet Jawa Tengah itu diharapkan menjadi penyumbang menjadi penyumbang medali terbanyak bagi kontingen Indonesia. Sehingga dari target 16 medali yang ditetapkan, target yang dibebankan untuk atlet-atlet Jawa Tengah sebanyak tiga medali emas, enam perak, dan sembilan perunggu.“Kami mohon doa restu dan dukungan dari Bapak Gubernur pada khususnya, dan masyarakat Jawa Tengah pada umumnya. Kami semua akan berlaga dan berjuang pada Asian Para Games 2018,” tandasnya.
Editor : Ali Muntoha
Murianews, Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta para atlet difabel dari Jateng yang akan berlaga dalam Asian Para Games 2018 tak menjadikan target medali sebagai beban. Meski demikian, pihaknya menjanjikan akan memberikan perhatian bagi atlet yang berhasil meraih medali.
Perhatian yang diberikan serupa dengan atlet berprestasi dalam Asian Games 2018 lalu. Di mana atlet yang mendapat medali emas akan diberi bonus dari Pemprov Jateng sebesar Rp 100 juta. Sementara peraih medali perak dan perunggu, masing-masing Rp 75 juta dan Rp 50 juta.
Selain itu, seluruh atlet difabel dari Jateng yang dikirim untuk berlaga dalam Asian Para Games 2018 akan mendapatkan uang saku sebesar Rp 2,7 juta.
“Ini sebagai tanda penghormatan dan penghargaan bagi para atlet yang sudah berjuang membawa nama bangsa dan negara Indonesia. Kami tidak ingin ada atlet atau mantan juara yang menjual medalinya karena kurang ada perhatian dari pemerintah,” kata Ganjar.
Gamjar menyebut, hasil gemilang atlet Asian Games lalu yang berhasil meraih medali melebihi target jangan menjadi beban. Namun justru menjadi pemicu dan penyemangat untuk ikut menorehkan prestasi, dan membawa nama Indonesia terdongkrak di kancah internasional.
“Target yang terlampaui dengan baik (di Asian Games lalu), jangan jadikan itu beban. Jadikan itu pemicu, jadikan itu semangat. Kami pun atlet paralimpic juga bisa melakukan itu,” katanya.
Ganjar meminta para atlet yang berlaga di Asian Para Games bisa menunjukan hasil dari latihan dan kerja keras selama masa pemusatan pelatihan yang sudah dilakukan sejak Januari 2018. Dia berharap para atlet terus menjaga kesehatan, berdoa dan memiliki kepercayaan yang tinggi, agar target yang ingin dicapai dalam event tersebut dapat diraih.
Ketua National Paralimpic Committee (NPC) Osrita Muslim mengatakan Provinsi Jawa Tengah merupakan penyokong atlet terbesar bagi kontingen Indonesia di ajang Asian Para Games 2018. Dari 300 atlet yang diturunkan, 75 atlet atau 25 persennya berasal dari Jawa Tengah.
Atlet-atlet Jawa Tengah itu diharapkan menjadi penyumbang menjadi penyumbang medali terbanyak bagi kontingen Indonesia. Sehingga dari target 16 medali yang ditetapkan, target yang dibebankan untuk atlet-atlet Jawa Tengah sebanyak tiga medali emas, enam perak, dan sembilan perunggu.
“Kami mohon doa restu dan dukungan dari Bapak Gubernur pada khususnya, dan masyarakat Jawa Tengah pada umumnya. Kami semua akan berlaga dan berjuang pada Asian Para Games 2018,” tandasnya.
Editor : Ali Muntoha