Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Papua – Seorang prajurit TNI bernama Sersan Dua (Serda) Putra Rahaldi gugur ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Korban ditembak di dada saat mengambil air di penampungan yang berjarak sekitar 15 meter.

Panglima Kodam (Pangdam) XVII/Cenderawasih, Mayor Jenderal TNI Ignatius Yogo Triyono, membenarkan kabar tersebut. Dia mengatakan korban belum bisa dievakuasi karena cuaca.

Baca: Pentolan Teroris KKB Temanius Magayang Ditangkap

Ia pun menjelaskan, dalam penembakan tersebut sebenarnya ada dua anggota TNI yang ditembak. Namun, satu di antaranya yakni Prajurit Kepala (Praka) Suheri berhasil selamat karena tembakan mengenai pantat.

Keduanya diketahui tergabung dalam satgas teritorial yang ditugaskan di Koramil Persiapan Suru-suru, Kodim 1715/Yahukimo, Papua.

"Mereka ditembak saat mengambil air yang jarak antara tempat penampungan air dengan pos dekat," kata Mayjen Ignatius Yogo Triyono seperti dikutip Detik.com.

Baca: Khawatir Jadi Korban KKB, Nakes di Papua Minta Jaminan Keamanan

Insiden itu, lanjutnya, terjadi sekitar pukul 13.45 WIT saat kedua prajurit sedang mengambil air di penampungan yang berjarak sekitar 15 meter. Kedua korban berasal dari Kodam Iskandar Muda, Banda Aceh.
Saat mengambil air yang berada di belakang pos, keduanya ditembak dari perbukitan yang ada di sekitarnya. Anggota yang melihat kejadian tersebut sempat mengejar, namun teroris KKB menghilang ke dalam hutan."Sebetulnya jumlah personel sudah cukup banyak setelah dilakukan penambahan dari pasukan tempur hingga seluruhnya berjumlah 65 personel," kata dia.Baca: Satgas Pinang Sirih Berhasil Kuasai Wilayah KKB di Puncak PapuaSejak 20 November lalu, tercatat lima prajurit TNI terluka dan dua di antaranya gugur di Suru-suru. Kedua prajurit yang gugur sebelumnya ialah Sersan Satu TNI Ari Baskoro dan Rahaldi.Distrik Suru-suru masuk wilayah Kabupaten Asmat, Papua, namun Kabupaten Yahukimo juga mengklaim wilayah itu. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Detik.com

Baca Juga

Komentar

Terpopuler