Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Semarang – Sebanyak 40 orang di Jawa Tengah (Jateng) dari berbagai kabupaten dikirim ke Kalimantan. Puluhan orang tersebut dikirim ke Desa Dadahup, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah melalui program transmigrasi.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno mengatakan, dengan program ini, para calon transmigran diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan keluarga, serta meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa.

“Sebelum berangkat mereka dibekali berbagai pembekalan dan bantuan, supaya di sana dapat berusaha di sektor pertanian. Sehingga kelak bisa sukses dan sejahtera, dapat meningkatkan taraf hidup, serta berbaur dengan warga asli Kalteng,” kata Sekda, Senin (13/12/2021).

Ia menyebutkan, ke-40 orang tersebut berasal dari 10 kepala keluarga (KK). Mereka berasal dari berbagai daerah di Jawa Tengah, yakni Kota Semarang, Salatiga, Surakarta, Kabupaten Pekalongan, Kendal, Purworejo, Sragen, Sukoharjo, Cilacap, dan Wonogiri.

Selain pembekalan di bidang pertanian, mereka juga diberi informasi dan gambaran tentang kondisi di lokasi tujuan transmigrasi. Termasuk bentuk dan ukuran rumah yang akan ditinggali, lahan pertanian yang akan digarap, serta ketersediaan sekolah, pasar, puskesmas, dan sarana-prasarana umum lain.

“Jarak lokasi transmigrasi dengan sekolah antara 10-15 menit. Selain itu juga tidak jauh dari kawasan food estate, (pengembangan pangan terintegrasi) sehingga diharapkan panjenengan (Anda) nanti bisa bergabung. Karena konsep food estate adalah kawasan pertanian untuk mendukung kebutuhan di Indonesia. Sehingga hasil panen para petani dapat jaminan dibeli,” jelasnya.

Sekda berharap, berbagai bantuan dan bekal dari Kementerian maupun Disnakertrans dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Hal ini sesuai dengan niat baik pemerintah dan keinginan para calon transmigran, yakni meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda juga berpesan kepada para calon transmigran agar tekun dan rajin bekerja menggarap lahan gambut yang disediakan oleh pemerintah.Dia juga meminta agar warga saling membantu dan senantiasa bergotong royong dengan sesama sebagai tradisi Jawa Tengah. Terlebih mereka akan menjadi tetangga dekat dan satu keluarga di lokasi tujuan transmigrasi.Salah seorang calon transmigran, Sunar mengaku senang menjadi calon transmigran tujuan Kalimantan Tengah. Warga Sragen yang sehari-harinya bekerja serabutan itu, berharap setelah mengikuti program transmigrasi, masa depan keluarganya menjadi lebih baik dan sejahtera.“Dengan transmigrasi, saya berharap ada peningkatan ekonomi yang lebih baik. Daripada di kampung tidak punya apa-apa, semoga di sana dapat sukses,” harapnya. Penulis: SupriyadiEditor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler